, South Korea

South Korean life insurers' interest payment burden rising: report

Their financial performance is diverse but has decayed amidst the prolonged low interest rates.

The capital strength of rated South Korean life insurers may be partially supported by capital supplementary bonds in preparation for the upcoming Korean Insurance Capital Standard (K-ICS), but the interest payment burden has been rising, resulting in lower debt service capability and financial flexibility credit scores for some insurers.

In a peer review of life insurers in the country, Fitch Ratings reported the peer group’s financial performance as diverse but has generally decayed amidst the prolonged low interest rate environment. 

The insurers included in the peer review are Hanwha Life Insurance, Heungkuk Life Insurance, KDB Life Insurance, Kyobo Life Insurance, and Tong Yang Life Insurance.

This has pressured the insurers’ ratings, as it is a high-influence credit factor. Low interest rates compress investment yields and put greater pressure on reserves, the report said.

The rated life insurers have hiked their high-risk asset holdings, including alternative investments, to boost yield. They have also increased the proportion of long-term government bonds in their asset portfolio for asset-liability duration matching to reduce interest risk.

Mid-sized insurers, such as Heungkuk Life and KDB Life, are taking higher investment risks than rated peers, Fitch noted, with Hanwha Life and Kyobo Life at higher risk of a negative spread burden due to higher exposure to legacy businesses with guarantee rates of 6% or higher.

Follow the link s for more news on

BRI Life mengandalkan kanal bancassurance di tengah permintaan asuransi yang meningkat

Hingga November 2023, kanal bancassurance berkontribusi sebesar 81% dari total pendapatan premi BRI Life.

Allianz Syariah menawarkan asuransi Syariah untuk seluruh masyarakat Indonesia

Tingkat literasi dan inklusi keuangan syariah yang masih rendah mendorong perusahaan menerapkan langkah jangka pendek dan panjang.

CEO MSIG Asia berbagi pendekatan terhadap evolusi manajemen risiko

CEO Clemens Philippi menjelaskan alasan MSIG Asia berpegang pada strategi berbasis Jepang untuk berpikir jangka panjang dan keberlanjutan.

Zurich memprediksi sektor UMKM sebagai potensi pertumbuhan untuk asuransi embedded

Roopa Malhotra dari Zurich mengadvokasi asuransi embedded, menekankan sifat kontekstualnya sebagai katalisator kesadaran dan adopsi nasabah.

Bagaimana Singlife berencana untuk memperbesar penetrasi asuransi di Filipina melalui GCash

Para ekspert menyoroti paparan ekonomi negara tersebut terhadap perubahan iklim.

Titan-titan asuransi dan perbankan Asia berjanji untuk mengambil tindakan terhadap perubahan iklim

Pemimpin-pemimpin asuransi dan perbankan bergabung untuk mengatasi perubahan iklim, dengan menekankan perlunya investasi berkelanjutan dan strategi transisi yang inklusif.

Penurunan bisnis asuransi kredit memengaruhi Asuransi Asei Indonesia

Penurunan pada segmen asuransi kredit pada 2023 memengaruhi premi bruto perusahaan asuransi tersebut.

Perubahan dalam regulasi asuransi memicu transformasi industri pada 2024

CEO MSIG Asia menyatakan 2024 sebagai tahun pertumbuhan bagi perusahaan asuransi, namun memperingatkan dampak regulasi dan sosio-ekonomi yang bervariasi.

Mengapa embedded insurance menjadi keharusan

Sebagian besar, sekitar 16% dari pendapatan asuransi di Asia kini berasal dari embedded insurance.

Warga Singapura berjuang dengan cakupan penyakit kritis meskipun terjadi penurunan dalam kesenjangan perlindungan

Chief marketing dan proposition officer  AIA SG mengharapkan perusahaan asuransi dapat lebih baik menyesuaikan diri dengan tuntutan konsumen pada 2024.