, APAC

RGA reports $12m pre-tax income loss in APAC for Q2

India took the biggest chunk in COVID-19 claims for the region.

Global reinsurance group, Reinsurance Group of America (RGA), has reported a $12m pre-tax income loss in its Asia Pacific business segment according to the reinsurers latest quarterly report.

According to RGA, the results reflected COVID-19 claims of approximately $55m. The bulk of the claims, which is $51m, was from India.

APAC net premiums also saw a slight increase from $616m compared to $607m in the same period last year. Additionally, foreign currency exchange rates had a favourable effect of $30m on net premiums.

Despite a reported loss in APAC, RGA reported an overall net income of $344m for the second quarter, compared with $158m a year earlier. Meanwhile, adjusted operating income climbed from $87m to $274.

RGA also said it has increased its net premiums by 11% to $3.1b

According to the group’s President and CEO Anna Manning, because the earnings contribution was broad-based by geography and lines of business, the impact of COVID-19 was significantly reduced, and their investment results were very favourable. 

“Notably, our U.S. Traditional segment had a very good quarter, and our GFS business performed extremely well across all our regions and lines of business. Reported premium growth was very good, organic growth was solid, and new business momentum has picked up and is encouraging. We deployed approximately $200m of capital into in-force transactions, and the pipeline is active. Our balance sheet remains strong, and we ended the quarter with excess capital of approximately $1.2b. We expect our results to continue to reflect some additional COVID-19 claims, but at manageable and decreasing levels,” Manning said.

Follow the link for more news on

BRI Life mengandalkan kanal bancassurance di tengah permintaan asuransi yang meningkat

Hingga November 2023, kanal bancassurance berkontribusi sebesar 81% dari total pendapatan premi BRI Life.

Allianz Syariah menawarkan asuransi Syariah untuk seluruh masyarakat Indonesia

Tingkat literasi dan inklusi keuangan syariah yang masih rendah mendorong perusahaan menerapkan langkah jangka pendek dan panjang.

CEO MSIG Asia berbagi pendekatan terhadap evolusi manajemen risiko

CEO Clemens Philippi menjelaskan alasan MSIG Asia berpegang pada strategi berbasis Jepang untuk berpikir jangka panjang dan keberlanjutan.

Zurich memprediksi sektor UMKM sebagai potensi pertumbuhan untuk asuransi embedded

Roopa Malhotra dari Zurich mengadvokasi asuransi embedded, menekankan sifat kontekstualnya sebagai katalisator kesadaran dan adopsi nasabah.

Bagaimana Singlife berencana untuk memperbesar penetrasi asuransi di Filipina melalui GCash

Para ekspert menyoroti paparan ekonomi negara tersebut terhadap perubahan iklim.

Titan-titan asuransi dan perbankan Asia berjanji untuk mengambil tindakan terhadap perubahan iklim

Pemimpin-pemimpin asuransi dan perbankan bergabung untuk mengatasi perubahan iklim, dengan menekankan perlunya investasi berkelanjutan dan strategi transisi yang inklusif.

Penurunan bisnis asuransi kredit memengaruhi Asuransi Asei Indonesia

Penurunan pada segmen asuransi kredit pada 2023 memengaruhi premi bruto perusahaan asuransi tersebut.

Perubahan dalam regulasi asuransi memicu transformasi industri pada 2024

CEO MSIG Asia menyatakan 2024 sebagai tahun pertumbuhan bagi perusahaan asuransi, namun memperingatkan dampak regulasi dan sosio-ekonomi yang bervariasi.

Mengapa embedded insurance menjadi keharusan

Sebagian besar, sekitar 16% dari pendapatan asuransi di Asia kini berasal dari embedded insurance.

Warga Singapura berjuang dengan cakupan penyakit kritis meskipun terjadi penurunan dalam kesenjangan perlindungan

Chief marketing dan proposition officer  AIA SG mengharapkan perusahaan asuransi dapat lebih baik menyesuaikan diri dengan tuntutan konsumen pada 2024.