, China
105 views

China releases new ‘blacklist’ for life insurance products

Nine clauses were added to the 73 that were on the list in 2021.

The China Banking Insurance Regulatory Commission’s (CBIRC) Life Insurance Department has released its 2022 ‘blacklist’ for life insurance products.

Nine new clauses were added to the 73 that were on the list in 2021, making the total number of clauses on the blacklist to 82.

The blacklist covers four aspects, namely, presentation of product terms, product rate determination and actuarial assumptions, design of product liability and product submissions.

The new clauses cover matters on COVID-19 quarantine insurance in which compensation is payable by the insurer throughout the duration of the quarantine and insurer clauses that stipulates non-guarantee of renewal of short-term health insurance products.

It also blacklists insurance products that have vague waiting periods for insurance policies to take effect and those with confusing terms in medical insurance policies like ‘malignant tumour’ or ‘severe malignant tumour’ as well as those life insurance products with calculation of its cash value does not conform to the general actuarial principles with risk of treating long-term insurance on a short-term basis.

CBIRC’s blacklist of life insurance products is a yearly release to help enhance effective product supervision. CBIRC urges insurance firms to examine the new list so that they may remove insurance products that do not conform to the requirements.

You might also like:

China scraps foreign ownership limit of insurance asset managers

AXA completes sale of insurance operations to HSBC

China life insurance premiums to reach $665.7b in 2025

Follow the link for more news on

BRI Life mengandalkan kanal bancassurance di tengah permintaan asuransi yang meningkat

Hingga November 2023, kanal bancassurance berkontribusi sebesar 81% dari total pendapatan premi BRI Life.

Allianz Syariah menawarkan asuransi Syariah untuk seluruh masyarakat Indonesia

Tingkat literasi dan inklusi keuangan syariah yang masih rendah mendorong perusahaan menerapkan langkah jangka pendek dan panjang.

CEO MSIG Asia berbagi pendekatan terhadap evolusi manajemen risiko

CEO Clemens Philippi menjelaskan alasan MSIG Asia berpegang pada strategi berbasis Jepang untuk berpikir jangka panjang dan keberlanjutan.

Zurich memprediksi sektor UMKM sebagai potensi pertumbuhan untuk asuransi embedded

Roopa Malhotra dari Zurich mengadvokasi asuransi embedded, menekankan sifat kontekstualnya sebagai katalisator kesadaran dan adopsi nasabah.

Bagaimana Singlife berencana untuk memperbesar penetrasi asuransi di Filipina melalui GCash

Para ekspert menyoroti paparan ekonomi negara tersebut terhadap perubahan iklim.

Titan-titan asuransi dan perbankan Asia berjanji untuk mengambil tindakan terhadap perubahan iklim

Pemimpin-pemimpin asuransi dan perbankan bergabung untuk mengatasi perubahan iklim, dengan menekankan perlunya investasi berkelanjutan dan strategi transisi yang inklusif.

Penurunan bisnis asuransi kredit memengaruhi Asuransi Asei Indonesia

Penurunan pada segmen asuransi kredit pada 2023 memengaruhi premi bruto perusahaan asuransi tersebut.

Perubahan dalam regulasi asuransi memicu transformasi industri pada 2024

CEO MSIG Asia menyatakan 2024 sebagai tahun pertumbuhan bagi perusahaan asuransi, namun memperingatkan dampak regulasi dan sosio-ekonomi yang bervariasi.

Mengapa embedded insurance menjadi keharusan

Sebagian besar, sekitar 16% dari pendapatan asuransi di Asia kini berasal dari embedded insurance.

Warga Singapura berjuang dengan cakupan penyakit kritis meskipun terjadi penurunan dalam kesenjangan perlindungan

Chief marketing dan proposition officer  AIA SG mengharapkan perusahaan asuransi dapat lebih baik menyesuaikan diri dengan tuntutan konsumen pada 2024.