, Hong Kong

Hong Kong IA welcomes regularisation of preferential treatment from China

This deal between the two countries started in 2018.

Hong Kong’s Insurance Authority (IA) has welcomed the China Banking and Insurance Regulatory Commission (CBIRC) to include the preferential treatment for Hong Kong insurance industry as an integral part of the Solvency Regulatory Rules II for Insurance Companies.

The preferential treatment allows for lower capital requirements for China mainland insurers when they cede businesses to eligible Hong Kong professional reinsurers. Additionally, the rules prescribe the capital requirement for Mainland insurance institutions issuing catastrophe bonds in Hong Kong.

According to the IA, since its introduction in 2018 through the China Risk Oriented Solvency System (C-ROSS), the deal between the two countries has been operating smoothly.

The CBIRC said that these measures have implemented the expansion of the national opening-up policy and strengthened the mutual trust in supervisory work between the Mainland and Hong Kong, which are conducive to better risk management of the industry and enhancing stable development for both markets.

Meanwhile the IA pointed out that the decision of CBIRC fully reflects the importance of Hong Kong’s position as a global risk management centre under the “dual circulation” economic strategy and its contribution to facilitating the development of the Guangdong-Hong Kong-Macao Greater Bay Area and the Belt and Road Initiative.

You may also like:

Why are insurers barely earning the cost of capital?

Insurtech unicorn bolttech acquires AVA Insurance

China releases new ‘blacklist’ for life insurance products

Follow the link s for more news on

BRI Life mengandalkan kanal bancassurance di tengah permintaan asuransi yang meningkat

Hingga November 2023, kanal bancassurance berkontribusi sebesar 81% dari total pendapatan premi BRI Life.

Allianz Syariah menawarkan asuransi Syariah untuk seluruh masyarakat Indonesia

Tingkat literasi dan inklusi keuangan syariah yang masih rendah mendorong perusahaan menerapkan langkah jangka pendek dan panjang.

CEO MSIG Asia berbagi pendekatan terhadap evolusi manajemen risiko

CEO Clemens Philippi menjelaskan alasan MSIG Asia berpegang pada strategi berbasis Jepang untuk berpikir jangka panjang dan keberlanjutan.

Zurich memprediksi sektor UMKM sebagai potensi pertumbuhan untuk asuransi embedded

Roopa Malhotra dari Zurich mengadvokasi asuransi embedded, menekankan sifat kontekstualnya sebagai katalisator kesadaran dan adopsi nasabah.

Bagaimana Singlife berencana untuk memperbesar penetrasi asuransi di Filipina melalui GCash

Para ekspert menyoroti paparan ekonomi negara tersebut terhadap perubahan iklim.

Titan-titan asuransi dan perbankan Asia berjanji untuk mengambil tindakan terhadap perubahan iklim

Pemimpin-pemimpin asuransi dan perbankan bergabung untuk mengatasi perubahan iklim, dengan menekankan perlunya investasi berkelanjutan dan strategi transisi yang inklusif.

Penurunan bisnis asuransi kredit memengaruhi Asuransi Asei Indonesia

Penurunan pada segmen asuransi kredit pada 2023 memengaruhi premi bruto perusahaan asuransi tersebut.

Perubahan dalam regulasi asuransi memicu transformasi industri pada 2024

CEO MSIG Asia menyatakan 2024 sebagai tahun pertumbuhan bagi perusahaan asuransi, namun memperingatkan dampak regulasi dan sosio-ekonomi yang bervariasi.

Mengapa embedded insurance menjadi keharusan

Sebagian besar, sekitar 16% dari pendapatan asuransi di Asia kini berasal dari embedded insurance.

Warga Singapura berjuang dengan cakupan penyakit kritis meskipun terjadi penurunan dalam kesenjangan perlindungan

Chief marketing dan proposition officer  AIA SG mengharapkan perusahaan asuransi dapat lebih baik menyesuaikan diri dengan tuntutan konsumen pada 2024.