, APAC
134 views
Photo by Aymanejed from Pixabay

Allianz Trade expands excess of loss team in APAC

The company expects businesses to demand more support and protection in 2023.

Allianz Trade, a global trade credit insurer, is expanding its growth in Asia Pacific (APAC), Germany, Spain, and Brazil by adding new team members to build upon the success of its Excess of Loss (XoL) teams in the UK and US.

Allianz Trade is fast-tracking the progress of its XoL division by investing not only in new markets that have a genuine demand for this solution but also in the operational aspect of the XoL division, selecting markets carefully.

Allianz Trade anticipates that in 2023, due to the rise in ruination and the resulting global economic slowdown, businesses will require more support and protection against unforeseen significant losses.

ALSO READ: Demand for risk insurance in Asia 'steady' in 2023: Marsh

This implies allocating more resources in APAC and Germany, where the company is already offering XoL solutions, and establishing new XoL teams in Spain and Brazil, thereby expanding its global reach for this type of solution.

Presently, the XoL solution covers more than 300 companies, protecting balance sheets from exceptional credit losses. The XoL also boosts balance sheet efficiency on the back of a company’s existing credit management system and features non-cancellable limits.

XoL caters to medium to large corporates and provides non-cancellable limits to safeguard against catastrophic incidents during the most unpredictable economic periods. It covers insolvency, protracted default, and political risk.

 

Follow the link for more news on

BRI Life mengandalkan kanal bancassurance di tengah permintaan asuransi yang meningkat

Hingga November 2023, kanal bancassurance berkontribusi sebesar 81% dari total pendapatan premi BRI Life.

Allianz Syariah menawarkan asuransi Syariah untuk seluruh masyarakat Indonesia

Tingkat literasi dan inklusi keuangan syariah yang masih rendah mendorong perusahaan menerapkan langkah jangka pendek dan panjang.

CEO MSIG Asia berbagi pendekatan terhadap evolusi manajemen risiko

CEO Clemens Philippi menjelaskan alasan MSIG Asia berpegang pada strategi berbasis Jepang untuk berpikir jangka panjang dan keberlanjutan.

Zurich memprediksi sektor UMKM sebagai potensi pertumbuhan untuk asuransi embedded

Roopa Malhotra dari Zurich mengadvokasi asuransi embedded, menekankan sifat kontekstualnya sebagai katalisator kesadaran dan adopsi nasabah.

Bagaimana Singlife berencana untuk memperbesar penetrasi asuransi di Filipina melalui GCash

Para ekspert menyoroti paparan ekonomi negara tersebut terhadap perubahan iklim.

Titan-titan asuransi dan perbankan Asia berjanji untuk mengambil tindakan terhadap perubahan iklim

Pemimpin-pemimpin asuransi dan perbankan bergabung untuk mengatasi perubahan iklim, dengan menekankan perlunya investasi berkelanjutan dan strategi transisi yang inklusif.

Penurunan bisnis asuransi kredit memengaruhi Asuransi Asei Indonesia

Penurunan pada segmen asuransi kredit pada 2023 memengaruhi premi bruto perusahaan asuransi tersebut.

Perubahan dalam regulasi asuransi memicu transformasi industri pada 2024

CEO MSIG Asia menyatakan 2024 sebagai tahun pertumbuhan bagi perusahaan asuransi, namun memperingatkan dampak regulasi dan sosio-ekonomi yang bervariasi.

Mengapa embedded insurance menjadi keharusan

Sebagian besar, sekitar 16% dari pendapatan asuransi di Asia kini berasal dari embedded insurance.

Warga Singapura berjuang dengan cakupan penyakit kritis meskipun terjadi penurunan dalam kesenjangan perlindungan

Chief marketing dan proposition officer  AIA SG mengharapkan perusahaan asuransi dapat lebih baik menyesuaikan diri dengan tuntutan konsumen pada 2024.