, Taiwan
Photo by Jack Brind from Unsplash

Fubon Insurance surplus to keep momentum after capital injection: analyst

The insurance company was also described to have an adequate balance sheet.

Fubon Insurance's capital and surplus are forecasted to continue its momentum through the retention of non-pandemic insurance underwriting and investment profits, AM Best reported.

Fubon Insurance received a capital injection of TWD16b from its parent company, Fubon Financial Holding last 16 May. This is the second capital raise for Fubon Insurance, with the previous injection of TWD15b occurring in August last year.

AM Best described Fubon Insurance's balance sheet strength as adequate. 

The company's capital and surplus experienced a significant decline, plummeting by 88% from TWD45.4b in 2021 to TWD5.2b by the end of 2022, and further decreasing to TWD1.9 billion as of 31 March this year. 

ALSO READ: Fubon Insurance records net loss for first quarter 2023

This deterioration was primarily caused by substantial claims arising from COVID-19 pandemic-related insurance products.

Following the second capital injection in May, Fubon Insurance's reported capital and surplus recovered to approximately TWD17b, and the company has witnessed a turnaround in net profit starting from April. 

However, the two rounds of capital injection totalling TWD31b account for roughly half of the estimated ultimate net claims incurred.

Nevertheless, AM Best believes that Fubon Financial Holding, the ultimate parent company, will remain dedicated to providing timely additional financial support to Fubon Insurance in order to strengthen the company's balance sheet if necessary.

Further, the insurer is unlikely that the capital position will fully recover to its pre-COVID-19 level in the short to medium term.

BRI Life mengandalkan kanal bancassurance di tengah permintaan asuransi yang meningkat

Hingga November 2023, kanal bancassurance berkontribusi sebesar 81% dari total pendapatan premi BRI Life.

Allianz Syariah menawarkan asuransi Syariah untuk seluruh masyarakat Indonesia

Tingkat literasi dan inklusi keuangan syariah yang masih rendah mendorong perusahaan menerapkan langkah jangka pendek dan panjang.

CEO MSIG Asia berbagi pendekatan terhadap evolusi manajemen risiko

CEO Clemens Philippi menjelaskan alasan MSIG Asia berpegang pada strategi berbasis Jepang untuk berpikir jangka panjang dan keberlanjutan.

Zurich memprediksi sektor UMKM sebagai potensi pertumbuhan untuk asuransi embedded

Roopa Malhotra dari Zurich mengadvokasi asuransi embedded, menekankan sifat kontekstualnya sebagai katalisator kesadaran dan adopsi nasabah.

Bagaimana Singlife berencana untuk memperbesar penetrasi asuransi di Filipina melalui GCash

Para ekspert menyoroti paparan ekonomi negara tersebut terhadap perubahan iklim.

Titan-titan asuransi dan perbankan Asia berjanji untuk mengambil tindakan terhadap perubahan iklim

Pemimpin-pemimpin asuransi dan perbankan bergabung untuk mengatasi perubahan iklim, dengan menekankan perlunya investasi berkelanjutan dan strategi transisi yang inklusif.

Penurunan bisnis asuransi kredit memengaruhi Asuransi Asei Indonesia

Penurunan pada segmen asuransi kredit pada 2023 memengaruhi premi bruto perusahaan asuransi tersebut.

Perubahan dalam regulasi asuransi memicu transformasi industri pada 2024

CEO MSIG Asia menyatakan 2024 sebagai tahun pertumbuhan bagi perusahaan asuransi, namun memperingatkan dampak regulasi dan sosio-ekonomi yang bervariasi.

Mengapa embedded insurance menjadi keharusan

Sebagian besar, sekitar 16% dari pendapatan asuransi di Asia kini berasal dari embedded insurance.

Warga Singapura berjuang dengan cakupan penyakit kritis meskipun terjadi penurunan dalam kesenjangan perlindungan

Chief marketing dan proposition officer  AIA SG mengharapkan perusahaan asuransi dapat lebih baik menyesuaikan diri dengan tuntutan konsumen pada 2024.