, Australia
Photo from Freepik

Lack of marine-specific policies threat to communities – MIA

The Cyclone Reinsurance Pool is now at risk due to the current government's decision not to proceed with the inclusion.

The Marina Industries Association (MIA), representing marinas in Australia and the Asia-Pacific regions, flagged concerns about the affordability and access to insurance for marinas in Northern Australia. 

The Cyclone Reinsurance Pool initially planned to include marine insurance from July, is now at risk due to the current government's decision not to proceed with the inclusion.

“We specifically ask the government to include marine insurance in the Cyclone Reinsurance Pool immediately. Alternatively, if the intention is to wait for the 2025 review as stated, the industry urges the government to subsidise insurance premiums for Northern Australia until the review is completed. Such subsidies would offer immediate relief to marinas, enabling them to foster sustainable, resilient businesses and continue supporting thriving maritime and tourism industries.” MIA President Andrew Chapman pressed.

ALSO READ: Major floods drive Australia's insured losses to $7.17b in 2022

This has significant implications for coastal communities in Northern Australia.

A number of marinas in Northern Australia face challenges in securing cyclone cover for their on-water infrastructure, and premium increases have been as high as 300% in the past few years, the MIA emphasised.

These insurance issues have a cascading effect on related marine and tourism operators, leading to higher costs and jeopardizing business sustainability and Australia's appeal as an affordable tourism destination. 

Employment opportunities are also at risk due to these insurance challenges.

Around 25% of Australia's 300 marinas are located in the northern region, with Queensland having over 65 marinas, the largest in the country.

 

BRI Life mengandalkan kanal bancassurance di tengah permintaan asuransi yang meningkat

Hingga November 2023, kanal bancassurance berkontribusi sebesar 81% dari total pendapatan premi BRI Life.

Allianz Syariah menawarkan asuransi Syariah untuk seluruh masyarakat Indonesia

Tingkat literasi dan inklusi keuangan syariah yang masih rendah mendorong perusahaan menerapkan langkah jangka pendek dan panjang.

CEO MSIG Asia berbagi pendekatan terhadap evolusi manajemen risiko

CEO Clemens Philippi menjelaskan alasan MSIG Asia berpegang pada strategi berbasis Jepang untuk berpikir jangka panjang dan keberlanjutan.

Zurich memprediksi sektor UMKM sebagai potensi pertumbuhan untuk asuransi embedded

Roopa Malhotra dari Zurich mengadvokasi asuransi embedded, menekankan sifat kontekstualnya sebagai katalisator kesadaran dan adopsi nasabah.

Bagaimana Singlife berencana untuk memperbesar penetrasi asuransi di Filipina melalui GCash

Para ekspert menyoroti paparan ekonomi negara tersebut terhadap perubahan iklim.

Titan-titan asuransi dan perbankan Asia berjanji untuk mengambil tindakan terhadap perubahan iklim

Pemimpin-pemimpin asuransi dan perbankan bergabung untuk mengatasi perubahan iklim, dengan menekankan perlunya investasi berkelanjutan dan strategi transisi yang inklusif.

Penurunan bisnis asuransi kredit memengaruhi Asuransi Asei Indonesia

Penurunan pada segmen asuransi kredit pada 2023 memengaruhi premi bruto perusahaan asuransi tersebut.

Perubahan dalam regulasi asuransi memicu transformasi industri pada 2024

CEO MSIG Asia menyatakan 2024 sebagai tahun pertumbuhan bagi perusahaan asuransi, namun memperingatkan dampak regulasi dan sosio-ekonomi yang bervariasi.

Mengapa embedded insurance menjadi keharusan

Sebagian besar, sekitar 16% dari pendapatan asuransi di Asia kini berasal dari embedded insurance.

Warga Singapura berjuang dengan cakupan penyakit kritis meskipun terjadi penurunan dalam kesenjangan perlindungan

Chief marketing dan proposition officer  AIA SG mengharapkan perusahaan asuransi dapat lebih baik menyesuaikan diri dengan tuntutan konsumen pada 2024.