, Singapore
582 views
/Vlad Deep from Unsplash

Singapore’s life insurance industry dips 9.7% in 9M23

The life insurance industry reported a YTD total of S$3.5b in weighted new business premiums.

Amid global economic uncertainty, sustained inflation, and geopolitical tensions, Singapore's life insurance industry reported a January to September total of S$3.5b in weighted new business premiums, down 9.7% from the previous year. 

Single-premium policies dropped 43.5% to S$1.1b. 

However, the third quarter (Q3) saw a 5% growth in total weighted premiums compared to last year, driven by annual premium policies. Annual premiums increased by 9.8% in Q3, reaching $886.9m.

Despite economic challenges, annual premium policies saw a 24.9% increase in year-to-date (YTD), amounting to S$2.4b. 

Tied representatives secured 37.9% of the total sum assured, with Financial Adviser Representatives contributing 37.0%. The industry recorded a total sum assured of $105.6b during YTD Q3 2023, up 3.1% from the previous year.

Integrated Shield Plans (IPs) continued to be a stable cornerstone for health insurance, covering approximately 70% of Singapore residents. 

ALSO READ: 20% of Singapore’s motor insurance claims are fraudulent – GIAJ

In YTD, total new business premiums for individual health insurance increased by 25.5% to S$321.1m. 

The life insurance industry paid out S$10.1b to policyholders and beneficiaries, a 16% increase YoY.

Employment in the life insurance industry rose by 6.9% compared to 2022, reaching 9,779 employees as of 30 September. The increase was attributed to a focus on digital transformation and a rise in claims-related roles.

Looking forward, Dennis Tan, President of LIA Singapore, expressed confidence in the industry's resilience. 

Member companies are addressing protection gaps and supporting financially active individuals, with initiatives such as a Basic Financial Planning Guide launched in October. 

LIA Singapore's Sustainability Sub-committee will continue to drive sustainability initiatives in collaboration with member companies.

 

Follow the link for more news on

BRI Life mengandalkan kanal bancassurance di tengah permintaan asuransi yang meningkat

Hingga November 2023, kanal bancassurance berkontribusi sebesar 81% dari total pendapatan premi BRI Life.

Allianz Syariah menawarkan asuransi Syariah untuk seluruh masyarakat Indonesia

Tingkat literasi dan inklusi keuangan syariah yang masih rendah mendorong perusahaan menerapkan langkah jangka pendek dan panjang.

CEO MSIG Asia berbagi pendekatan terhadap evolusi manajemen risiko

CEO Clemens Philippi menjelaskan alasan MSIG Asia berpegang pada strategi berbasis Jepang untuk berpikir jangka panjang dan keberlanjutan.

Zurich memprediksi sektor UMKM sebagai potensi pertumbuhan untuk asuransi embedded

Roopa Malhotra dari Zurich mengadvokasi asuransi embedded, menekankan sifat kontekstualnya sebagai katalisator kesadaran dan adopsi nasabah.

Bagaimana Singlife berencana untuk memperbesar penetrasi asuransi di Filipina melalui GCash

Para ekspert menyoroti paparan ekonomi negara tersebut terhadap perubahan iklim.

Titan-titan asuransi dan perbankan Asia berjanji untuk mengambil tindakan terhadap perubahan iklim

Pemimpin-pemimpin asuransi dan perbankan bergabung untuk mengatasi perubahan iklim, dengan menekankan perlunya investasi berkelanjutan dan strategi transisi yang inklusif.

Penurunan bisnis asuransi kredit memengaruhi Asuransi Asei Indonesia

Penurunan pada segmen asuransi kredit pada 2023 memengaruhi premi bruto perusahaan asuransi tersebut.

Perubahan dalam regulasi asuransi memicu transformasi industri pada 2024

CEO MSIG Asia menyatakan 2024 sebagai tahun pertumbuhan bagi perusahaan asuransi, namun memperingatkan dampak regulasi dan sosio-ekonomi yang bervariasi.

Mengapa embedded insurance menjadi keharusan

Sebagian besar, sekitar 16% dari pendapatan asuransi di Asia kini berasal dari embedded insurance.

Warga Singapura berjuang dengan cakupan penyakit kritis meskipun terjadi penurunan dalam kesenjangan perlindungan

Chief marketing dan proposition officer  AIA SG mengharapkan perusahaan asuransi dapat lebih baik menyesuaikan diri dengan tuntutan konsumen pada 2024.