, APAC
/Mario Gogh from Unsplash

Global reinsurers must have a watchful eye: AM Best

Reinsurers must navigate a high inflationary environment.

Substantial rate improvements, particularly in property lines, are anticipated to widen profit margins with higher average attachment points for the global reinsurance industry, AM Best forecasted. 

Increased demand for coverage, heightened catastrophic loss activity, and economic uncertainty contribute to the positive outlook. 

Rising investment income, strong demand for life and annuity reinsurance, and continued capital flow support the industry.

However, challenges persist. Growing uncertainty surrounds underlying risks, including weather-related activities and evolving risk profiles. 

Cautious new capital, concerns about economic and social inflation, and higher post-COVID-19 mortality in certain markets counterbalance the positive trends.

ALSO READ: Softening of capacity constraints could bring an ‘orderly’ reinsurance renewals in 2024

The insurance market in 2023 has seen a rapid increase in catastrophic loss activity, mainly due to weather-related losses. Reinsurers are benefitting from a hardening market, with reduced capacity leading to higher attachment points and risk-adjusted rates. 

Whilst some disparity exists between primary insurers and reinsurers, AM Best expects reinsurers to maintain their cautious stance.

Casualty reinsurers report adverse reserve development, driven by social inflation in the US. 

Prudent loss reserving methodologies are essential to account for the impact of social inflation and general inflation in the future. 

Global life reinsurers report improved mortality since the pandemic's peak, but non-COVID mortality remains higher than expected, with uncertainties about its reversion to pre-COVID levels.

The current global reinsurance market presents a "generational" opportunity with all-time high pricing trends and restrictions in terms and conditions. 

However, challenges, including uncertainty about adapting to new market dynamics, addressing social inflation, climate change, and insurability concerns, loom large. 

Reinsurers must navigate a high inflationary environment, presenting an unprecedented challenge for many actuaries and underwriters.

 

Follow the link for more news on

BRI Life mengandalkan kanal bancassurance di tengah permintaan asuransi yang meningkat

Hingga November 2023, kanal bancassurance berkontribusi sebesar 81% dari total pendapatan premi BRI Life.

Allianz Syariah menawarkan asuransi Syariah untuk seluruh masyarakat Indonesia

Tingkat literasi dan inklusi keuangan syariah yang masih rendah mendorong perusahaan menerapkan langkah jangka pendek dan panjang.

CEO MSIG Asia berbagi pendekatan terhadap evolusi manajemen risiko

CEO Clemens Philippi menjelaskan alasan MSIG Asia berpegang pada strategi berbasis Jepang untuk berpikir jangka panjang dan keberlanjutan.

Zurich memprediksi sektor UMKM sebagai potensi pertumbuhan untuk asuransi embedded

Roopa Malhotra dari Zurich mengadvokasi asuransi embedded, menekankan sifat kontekstualnya sebagai katalisator kesadaran dan adopsi nasabah.

Bagaimana Singlife berencana untuk memperbesar penetrasi asuransi di Filipina melalui GCash

Para ekspert menyoroti paparan ekonomi negara tersebut terhadap perubahan iklim.

Titan-titan asuransi dan perbankan Asia berjanji untuk mengambil tindakan terhadap perubahan iklim

Pemimpin-pemimpin asuransi dan perbankan bergabung untuk mengatasi perubahan iklim, dengan menekankan perlunya investasi berkelanjutan dan strategi transisi yang inklusif.

Penurunan bisnis asuransi kredit memengaruhi Asuransi Asei Indonesia

Penurunan pada segmen asuransi kredit pada 2023 memengaruhi premi bruto perusahaan asuransi tersebut.

Perubahan dalam regulasi asuransi memicu transformasi industri pada 2024

CEO MSIG Asia menyatakan 2024 sebagai tahun pertumbuhan bagi perusahaan asuransi, namun memperingatkan dampak regulasi dan sosio-ekonomi yang bervariasi.

Mengapa embedded insurance menjadi keharusan

Sebagian besar, sekitar 16% dari pendapatan asuransi di Asia kini berasal dari embedded insurance.

Warga Singapura berjuang dengan cakupan penyakit kritis meskipun terjadi penurunan dalam kesenjangan perlindungan

Chief marketing dan proposition officer  AIA SG mengharapkan perusahaan asuransi dapat lebih baik menyesuaikan diri dengan tuntutan konsumen pada 2024.