, Singapore
256 views
/Lily Banse from Unsplash

Higher interest rate risk pressures HSBC Life SG's capital buffers

S&P Global Ratings expects the insurer’s relationship with its parent company will remain strategic due to its regional exposure.

HSBC Life (Singapore) is expected to maintain strong capital and earnings through 2026, with prudent risk control measures and potential capital support from the parent group.

S&P Global Ratings said its business diversity and expansion of the product suite are anticipated to support market position and growth opportunities.

Profitability is expected to gradually improve over the next three to five years as integration-related costs subside and scale efficiencies are realised.

The insurer's strategic importance to Hong Kong and Shanghai Banking Corp. (HSBC) is likely to persist, with Asia being a key growth region for the group.

The insurer's capital buffers face pressure from higher interest rate risk requirements under the revised capital adequacy framework.

ALSO READ: HSBC Life reveals new leadership appointments

However, the explicit recognition of diversification benefits and higher total adjusted capital (TAC) mitigate this impact.

HSBC Life (Singapore)'s capital base has exceeded $1b, and TAC is expected to grow further with retained earnings, no longer moderating the view on its capital and earnings strength.

The stable outlook reflects that of its parent group, HSBC, signifying the insurer's strategic importance to HSBC through alignment with its regional wealth management strategy.

Downside risks include potential rating downgrades if HSBC’s ratings are lowered or if HSBC Life (Singapore) experiences a substantial deterioration in its capital and earnings position.

Upside potential for upgrades is contingent on HSBC's ratings improvement or a significant strengthening of HSBC Life (Singapore)'s strategic importance within the group.

Follow the link s for more news on

BRI Life mengandalkan kanal bancassurance di tengah permintaan asuransi yang meningkat

Hingga November 2023, kanal bancassurance berkontribusi sebesar 81% dari total pendapatan premi BRI Life.

Allianz Syariah menawarkan asuransi Syariah untuk seluruh masyarakat Indonesia

Tingkat literasi dan inklusi keuangan syariah yang masih rendah mendorong perusahaan menerapkan langkah jangka pendek dan panjang.

CEO MSIG Asia berbagi pendekatan terhadap evolusi manajemen risiko

CEO Clemens Philippi menjelaskan alasan MSIG Asia berpegang pada strategi berbasis Jepang untuk berpikir jangka panjang dan keberlanjutan.

Zurich memprediksi sektor UMKM sebagai potensi pertumbuhan untuk asuransi embedded

Roopa Malhotra dari Zurich mengadvokasi asuransi embedded, menekankan sifat kontekstualnya sebagai katalisator kesadaran dan adopsi nasabah.

Bagaimana Singlife berencana untuk memperbesar penetrasi asuransi di Filipina melalui GCash

Para ekspert menyoroti paparan ekonomi negara tersebut terhadap perubahan iklim.

Titan-titan asuransi dan perbankan Asia berjanji untuk mengambil tindakan terhadap perubahan iklim

Pemimpin-pemimpin asuransi dan perbankan bergabung untuk mengatasi perubahan iklim, dengan menekankan perlunya investasi berkelanjutan dan strategi transisi yang inklusif.

Penurunan bisnis asuransi kredit memengaruhi Asuransi Asei Indonesia

Penurunan pada segmen asuransi kredit pada 2023 memengaruhi premi bruto perusahaan asuransi tersebut.

Perubahan dalam regulasi asuransi memicu transformasi industri pada 2024

CEO MSIG Asia menyatakan 2024 sebagai tahun pertumbuhan bagi perusahaan asuransi, namun memperingatkan dampak regulasi dan sosio-ekonomi yang bervariasi.

Mengapa embedded insurance menjadi keharusan

Sebagian besar, sekitar 16% dari pendapatan asuransi di Asia kini berasal dari embedded insurance.

Warga Singapura berjuang dengan cakupan penyakit kritis meskipun terjadi penurunan dalam kesenjangan perlindungan

Chief marketing dan proposition officer  AIA SG mengharapkan perusahaan asuransi dapat lebih baik menyesuaikan diri dengan tuntutan konsumen pada 2024.