, Hong Kong
/Financial Secretary Office

HK pushes for ILS via regulatory regime, grants HK$100m for financial industry

The finance secretary also promises to transform into a global hub for supply chain management, thus ensuring coverage by an export credit insurance corporation.

Hong Kong is pegged as a global risk management centre and offers diverse insurance services. Initiatives are underway to attract captive insurers and promote insurance-linked securities (ILS), coined Finance Secretary Paul Chan Mo-po in his 2024-25 Budget speech.

“To date, we have facilitated the issuance of four catastrophe bonds in Hong Kong, one of which marked the inaugural listing of its type of ILS. We will continue to attract more issuing institutes to Hong Kong while nurturing talent and propelling the industry's development,” the secretary said.

To bolster the financial services sector, the government also allocated HK$100m in sustainable development, fintech, and risk management. Efforts aim to maintain Hong Kong's competitiveness in the global financial landscape.

Hong Kong also promises to transform into a global hub for supply chain management, capitalising on the trend of Mainland manufacturers expanding abroad. 

ALSO READ: HKIA’s annual report shows push for global centre status

Leveraging its status as a leading financial and commercial centre, Hong Kong can provide extensive professional support services tailored to meet the diverse needs of enterprises venturing into international markets. These services are crucial for businesses looking to go global, especially those with limited overseas experience.

In terms of trade financing, mainland enterprises operating in Hong Kong can leverage services offered by the Hong Kong Export Credit Insurance Corporation for trade financing. 

These services include export credit insurance, buyer surveys, and market updates to support business operations.

“The Commercial Data Interchange launched earlier by the HKMA and its Project mBridge allow enterprises to apply trade financing and cross-border settlement services at a lower cost and with higher efficiency.” said Mo-po.

Follow the link s for more news on

BRI Life mengandalkan kanal bancassurance di tengah permintaan asuransi yang meningkat

Hingga November 2023, kanal bancassurance berkontribusi sebesar 81% dari total pendapatan premi BRI Life.

Allianz Syariah menawarkan asuransi Syariah untuk seluruh masyarakat Indonesia

Tingkat literasi dan inklusi keuangan syariah yang masih rendah mendorong perusahaan menerapkan langkah jangka pendek dan panjang.

CEO MSIG Asia berbagi pendekatan terhadap evolusi manajemen risiko

CEO Clemens Philippi menjelaskan alasan MSIG Asia berpegang pada strategi berbasis Jepang untuk berpikir jangka panjang dan keberlanjutan.

Zurich memprediksi sektor UMKM sebagai potensi pertumbuhan untuk asuransi embedded

Roopa Malhotra dari Zurich mengadvokasi asuransi embedded, menekankan sifat kontekstualnya sebagai katalisator kesadaran dan adopsi nasabah.

Bagaimana Singlife berencana untuk memperbesar penetrasi asuransi di Filipina melalui GCash

Para ekspert menyoroti paparan ekonomi negara tersebut terhadap perubahan iklim.

Titan-titan asuransi dan perbankan Asia berjanji untuk mengambil tindakan terhadap perubahan iklim

Pemimpin-pemimpin asuransi dan perbankan bergabung untuk mengatasi perubahan iklim, dengan menekankan perlunya investasi berkelanjutan dan strategi transisi yang inklusif.

Penurunan bisnis asuransi kredit memengaruhi Asuransi Asei Indonesia

Penurunan pada segmen asuransi kredit pada 2023 memengaruhi premi bruto perusahaan asuransi tersebut.

Perubahan dalam regulasi asuransi memicu transformasi industri pada 2024

CEO MSIG Asia menyatakan 2024 sebagai tahun pertumbuhan bagi perusahaan asuransi, namun memperingatkan dampak regulasi dan sosio-ekonomi yang bervariasi.

Mengapa embedded insurance menjadi keharusan

Sebagian besar, sekitar 16% dari pendapatan asuransi di Asia kini berasal dari embedded insurance.

Warga Singapura berjuang dengan cakupan penyakit kritis meskipun terjadi penurunan dalam kesenjangan perlindungan

Chief marketing dan proposition officer  AIA SG mengharapkan perusahaan asuransi dapat lebih baik menyesuaikan diri dengan tuntutan konsumen pada 2024.