, Philippines
/Fredrick Tendong from Unsplash

FWD Philippines targets gamer insurance gaps

The country’s gaming community increased by 14.3% from 2020 to 2023.

Only 30% of Filipino gamers care about coverage, despite 85% stating the importance of having insurance whilst playing, revealed FWD Philippines.

In celebration of its 10th anniversary, FWD Philippine unravelled “Decoding the Pinoy Gamer,” which explores the behaviours, well-being, and financial practices of 943 Filipino gamers and esports enthusiasts.

"Supporting the gaming community – from developers, players, and fans – is part of our efforts to contribute to nation-building.” FWD Philippines Chief Marketing and Digital Business Officer, Roche Vandenberghe, said in a press release.

The Filipino gaming community, largely comprising Gen Z and millennials, grew by 14.3% from 2020 to 2023. 

Gamers were categorised by their gaming duration, spending, and reasons for playing. 

Fans (34%) and Casuals (30%) form the largest segments but play less frequently, while Enthusiasts (20%), Influencers (13%), and Pros (4%) are more active and spend more on games. 

The rise of esports has led more Filipinos to pursue professional gaming, though this shift has also introduced challenges such as eye problems (41%), insomnia (17%), and migraines (15%).

The study highlights gamers' top priorities: Fans aim to build their own houses (73%), while Enthusiasts want to start businesses (70%). 

Most gamers prioritise savings, followed by life insurance. However, only 3 in 10 gamers have an insurance policy, with 40% lacking sufficient knowledge to make informed decisions.

To address this, FWD Philippines launched an insurance product called The One for gamers and became the official insurer for pro esports athletes in the 12th season of the Mobile Legends: Bang Bang Professional League (MPL-PH). 

This initiative significantly increased FWD's gamer policyholders, demonstrating their commitment to empowering more Filipinos. 

Follow the link s for more news on

BRI Life mengandalkan kanal bancassurance di tengah permintaan asuransi yang meningkat

Hingga November 2023, kanal bancassurance berkontribusi sebesar 81% dari total pendapatan premi BRI Life.

Allianz Syariah menawarkan asuransi Syariah untuk seluruh masyarakat Indonesia

Tingkat literasi dan inklusi keuangan syariah yang masih rendah mendorong perusahaan menerapkan langkah jangka pendek dan panjang.

CEO MSIG Asia berbagi pendekatan terhadap evolusi manajemen risiko

CEO Clemens Philippi menjelaskan alasan MSIG Asia berpegang pada strategi berbasis Jepang untuk berpikir jangka panjang dan keberlanjutan.

Zurich memprediksi sektor UMKM sebagai potensi pertumbuhan untuk asuransi embedded

Roopa Malhotra dari Zurich mengadvokasi asuransi embedded, menekankan sifat kontekstualnya sebagai katalisator kesadaran dan adopsi nasabah.

Bagaimana Singlife berencana untuk memperbesar penetrasi asuransi di Filipina melalui GCash

Para ekspert menyoroti paparan ekonomi negara tersebut terhadap perubahan iklim.

Titan-titan asuransi dan perbankan Asia berjanji untuk mengambil tindakan terhadap perubahan iklim

Pemimpin-pemimpin asuransi dan perbankan bergabung untuk mengatasi perubahan iklim, dengan menekankan perlunya investasi berkelanjutan dan strategi transisi yang inklusif.

Penurunan bisnis asuransi kredit memengaruhi Asuransi Asei Indonesia

Penurunan pada segmen asuransi kredit pada 2023 memengaruhi premi bruto perusahaan asuransi tersebut.

Perubahan dalam regulasi asuransi memicu transformasi industri pada 2024

CEO MSIG Asia menyatakan 2024 sebagai tahun pertumbuhan bagi perusahaan asuransi, namun memperingatkan dampak regulasi dan sosio-ekonomi yang bervariasi.

Mengapa embedded insurance menjadi keharusan

Sebagian besar, sekitar 16% dari pendapatan asuransi di Asia kini berasal dari embedded insurance.

Warga Singapura berjuang dengan cakupan penyakit kritis meskipun terjadi penurunan dalam kesenjangan perlindungan

Chief marketing dan proposition officer  AIA SG mengharapkan perusahaan asuransi dapat lebih baik menyesuaikan diri dengan tuntutan konsumen pada 2024.